No

JENIS UNSUR

NAMA UNSUR

ASAL

BAHASA

ARTI NAMA

SEJARAH NAMA

KETE

RANGAN

1

Sungai

Mengaji

jawa

Belajar Agama

Ada Seorang pertapa yang mengajarkan Agama Islam di sekitar Sungai yang bernama mbah Sarakerti dan meninggalkan jejak Batu Langgar ( Tempat Mengaji ) di tengah –tengah sungai mengaji

Kadus III

2

Sungai

Slempat

Jawa

Nama Pohon Sejenis Keladi

Banyak tumbuhan slempat di sekitar sungai

Kadus III

3

Sungai

Menceg

Jawa

Nama Grumbul

Mengalir di tengah Grumbul Menceg

Kadus III

4

Sungai

Condong

Jawa

Miring

Sungai Melewati Tebing sehingga sungainya berasliran deras

Kadus III

5

Sungai

Belik

Jawa

Mata Air

Terdapat banyak  Mata air di sepanjang sungai

Kadus I

6

Sungai

Cigrendeng

jawa

Bergumam

Karena  berlokasi di sekitar tebing sungai briluk jadi ketika hujam bunyi air banjirnya seperti orang bergumam ( Grendang Grendeng )

Kadus II

7

Sungai

Glempang

Jawa

Nama Grumbul

Mengajir di sebelah Grumbul Glempang

Kadus II

8

Sungai

Larangan

jawa

Nama Grumbul

Bermuara di Daerah Grumbul Larangan dan melewati Grumbul tersebut.

Kadus I

9

Sungai

Winong

Jawa

Nama Pohon

Ada Pohon Winong di Hulu sungai tersebut.

Kadus III

10

Sungai

Awar-awar

Jawa

Nama Pohon

Banyak terdapat Pohon awar-awar ( pohon Perdu )

Kadus I

11

Sungai

Pinggan Pecah

Jawa

Mangkuk Pecah

Ada mitos disekitar sungai tersebut ada sawah yang kalo di kirim makanan dengan Mangkuk maka tak diketahui penyebabnya mangkuk-mangkuk tersebut pecah.

Kadus III

12

13

Sungai

Suryan

Jawa

Cahaya

KetiKa sore hari seperti memancarkan cahaya akibat bias dari air sungai tersebut

Kadus III

14

Bukit

Ratamba/

Kasturi

Jawa

Rata dan Luas

Lokasi tersebut berada di tengah Hutan dan kontur tanahnya seperti lapangan luas yang rata seperti tanah lapang (sabana) namum berukuran Besar. Dulu seorang sersan mayor bernama Kasturi tertembak mati oleh DI/TII di lokasi tersebut.

Kadus I (Lokasi Hutan Negara)

15

Sungai

Jeruk

jawa

Nama lembah

Bermuara di lembah jeruk

Kadus I

16

Sungai

Cikampret

Jawa

Nama Hewan

Banyak terdapat hewan kelelawar ( kampret ) di sekitar sungai tersebut

Kadus III

17

Pertabatan

Pasuruhan

Jawa

Nama Tabet

Dahulu kala tabet ini sering digunakan orang untuk mendapatkan ilmu kekebalan tubuh.

Kadus I (Kejubug)

18

Pertabatan

Banyumudal

Jawa

Mata Air

Nyi rantan sari adalah seorang pesinden yang sering singgah di tabet tersebut. Konon pesinden tersebut sangat terkenal di zamannya. Konon kalo ada orang yang tidak laku-laku (perawan tua) kalau mandi di tempat tersebut akan cepat mendapat jodoh.

Kadus I

19

Pertabatan

Pondok Andong

Jawa

Tempat Pesinggahan

Kyai Nursupi seorang yang pertama kali menemukan Desa Sokawera pernah singgah dan bermalam di tempat tersebut. Maka tempat itu dinamakan oleh kyai Nursupi tersebut dengan sebutan Pondok Andong (Tempat Persinggahan)

Kadus I (Lokasi Hutan Negara)

20

Pertabatan

Jlari

Jawa

Tulang Ikan

Kyai Nursupi seorang yang pertama kali menemukan Desa Sokawera pernah singgah disitu sarapan pagi tulang ikannya dibuang ke sungai tulang tersebut langsung menjadi ikan Lunjar. Tempat dan sungai itu dinamakan Jlari

Kadus I (Lokasi Hutan Negara)

21

Pertamanan

Sendang Kali Sekar

Jawa

Tempat mandi di sungai Sekar

Dahulu tempat ini digunakan untuk mandi oleh kyai Nursupi seorang penemu Desa Sokawera.

Kadus I (Lokasi Hutan Negara)

22

Situs

Seliling

Jawa

Nama Pohon

Tempat ini adalah sebuah nama Grumbul yang konon kabarnya disitu sering muncul ayam jago ajaib berwarna merah jali dibawah pohon Seliling yang sangat besar.

Kadus I

23

Hutan

Kurung Ayam

Jawa

Nama Hutan

Tempat perdamaian antara DI/TII yang dipimpin Karto Suwirjo dan TRI (Tentara Rakyat Indonesia).

Kadus I (Lokasi Hutan Negara)

24

Pertabatan

Lemah Gowak

Jawa

Tanah Cekung

Menurut cerita legenda rakyat lokasi tersebut tidak boleh untuk menggelar kegiatan seni jenis apapun karena kalo dilanggar akibatnya grup seni yang mengadakan pertunjukan dilokasi tersebut menjadi tidak laku atau sepi order.

Kadus II

25

Sungai & Grumbul

Larangan

Jawa

Larangan (pencegahan)

Lokasi tersebut dahulu tidak boleh untuk senda gurau sebab masyarakat sekitar mempercayai bahwa kalo dilanggar larangan tersebut pasti orang yang melanggar akan kesurupan atau kemasukan setan.

Kadus I

26

Makam

Kendang Gemulung

Jawa

Nama julukan seorang ahli pembuat kendang yang sangat piawai memainkan kendang.

Mbah kendang Gemulung di makamkan dilokasi ini, beliau adalah putra ke-dua dari penemu Desa Sokawera yang bernama Syekh Sarakerti.

Kadus I

27

Pertabatan

Cikromong

Jawa

Nama tempat

Dahulu tempat tersebut pernah disinggahi oleh Adipati Mruyung. Beliau seorang adipati dari dari daerah Timur.

Kadus II

28

Situs

Mbah Greong

Jawa

Nama Tokoh

Tempat ini adalah sebuah makam seorang tokoh wanita yang ahli di bidang pertanian, dari cerita rakyat yang melegenda masyarakat sekitar mempercayai kalau pertaniannya ingin berhasil maka harus ziarah ke makam tersebut.

Kadus II

29

Pertabatan

Kedung Wadas

Jawa

Nama Tempat

Tempat tersebut penuh dengan batu Cadas. Tempat ini pernah dijadikan tempat istirahat oleh seorang Kyai bernama Syekh Nursupi.

Kadus III (Lokasi Hutan Negara)

30

Makam

Kubangan

Jawa

Kubengan atau di kelilingi 2 sungai yaitu Mengaji dan Slempat.

Seorang yang bernama Sanyakerti yang sangat ahli membuat bendungan dan solokan untuk pertanian meninggal dan dimakamkan di lokasi ini.

Seorang yang bernama Kertijaya ahli penangkal angin meninggal dan dimakamkan di lokasi ini. Maka sampai sekarang ada mitos Grumbul tersebut aman dari angin puting beliung maupun angin topan sehebat apapun angin tersebut apabila mengarah ke daerah Grumbul Kubangan akan aman.

Kadus III

31

Hutan

Krangean

Jawa

Nama Hutan

Menurut cerita rakyat dahulu kala ada seorang bernama puteri Sudem yang pernah singgah disitu, putri ini kono kabarnya sakti yang pernah diakui kesaktiannya oleh adipati Wonosobo.

Kadus III

32

Pertabatan

Dukuh Kembang

Jawa

Tempat Pajangan

Dahulu tempat ini pernah dijadikan tempat istirahat oleh Syekh Sarakerti bersama anaknya yang bernama Kendang Gemulung yang sedang mengantarkan jazat putra pertamanya bernama Nursupi untuk dimakamkan, jasad diletakan sehingga terkesan seperti pajangan dalam bahasa jawa kembangan. Sehingga grumbul tersebut dinamakan dukum Kembang.

Kadus III

33

Makam

Peh

Jawa

Nama Tempat makam orang Budha

Tempat tersebut dahulu adalah makam orang-orang Budha jaman dahulu yang sampai sekarang tempat tersebut sangat wingit dan angger karena orang yang lewat di situ sering kesurupan. Tempat ini juga sering munculk penampakan berupa Wedus Wewe, Bebek, ular buntung dan pelus putih.

Kadus III